Kebenaran dan Pembenaran

Assalamu’alaikum,
Teman-teman semua, saya mohon maaf, untuk sementara, selama bulan Desember ini saya tidak bisa mengupdate blog atau BW, hal tersebut dikarenakan saya sedang ada suatu urusan yang sangat penting, yang membuat saya tidak bisa mengupdate blog. InsyaAllah Januari 2010 nanti, saya akan aktif ngeblog kembali seperti biasa. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, dan untuk teman-teman yang ingin tukeran link, link nya sudah saya taut. Terima kasih atas kunjungan dan komentar teman-teman semua, InsyaAllah begitu urusan saya selesai, saya akan mengunjungi teman-teman seperti biasanya. (Dewi Yana)

Kadang dalam hidup kita, ada hal-hal yang kita anggap benar, tetapi tidak semuanya berdasarkan pada Kebenaran. Terkadang hal-hal yang terlihat atau tampak benar, sebenarnya hanyalah berdasarkan pada pembenaran semata, dan tidak semua kebohongan dan kesalahan terungkap kebenarannya.

Mungkin ada dari kita yang kadang sering melakukan pembenaran terhadap sesuatu yang kita ketahui salah, contoh kecilnya adalah disaat kita berdusta/berbohong. Kita tahu bahwa hal tersebut salah, tapi kita melakukan pembenaran dengan memberikan berbagai alasan bahwa kita boleh melakukannya. Ini salah, dan kalau kita biarkan ini terjadi terus menerus, maka kita akan jadi terbiasa melakukannya.
Contoh lainnya adalah disaat kita sulit menerima fakta yang disampaikan pada kita adalah kebenaran, walau kita mengetahuinya bahwa apa yang disampaikan pada kita adalah yang benar, tapi kita tidak mau mengakuinya.

Padahal kalau kita bisa menyadari bahwa kita ini hanyalah manusia biasa yang tidak luput dari salah dan khilaf, serta mau berjiwa besar mengakui kesalahan kita dan tidak melakukan pembenaran terhadap kesalahan kita dengan menolak kebenaran yang ada, maka kita akan menjadi seorang yang benar-benar menegakkan kebenaran.
Ketahuilah, kebenaran itu, bersumber dari Allah, sedangkan pembenaran itu bersumber dari manusia. Perhatikan firman Allah Swt berikut ini : ”Kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, sebab itu jangan sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang ragu” (QS. Al Baqarah [2] : 147).

Sebenarnya kalau kita mau jujur dengan hati kita sendiri, maka kita akan menemukan bahwa kebenaran itu membawa pada ketenangan tapi sebaliknya pembenaran yang kita lakukan, akan membawa kita pada kegelisahan. Perhatikan hadits shahih berikut ini : ”Seorang sahabat Nabi Saw yang bernama Wabishah ra datang dengan menyimpan pertanyaan di dalam hatinya tentang bagaimanakah cara membedakan antara kebajikan dan dosa. Sebelum Wabishah bertanya, cermin hati Nabi Saw telah menangkap isi hatinya. ” Wahai Wabishah, mau aku jawab langsung atau engkau utarakan pertanyaanmu terlebih dahulu?” Wabishah menjawab,” Jawab langsung saja, wahai Rasulullah.” Beliau bersabda,” Engkau datang untuk bertanya bagaimana membedakan antara kebajikan dan dosa.” Wabishah berkata, “Benar.” Beliau Saw merapatkan jari-jarinya dan menempelkannya pada dada Wabishah, seraya bersabda “Mintalah pendapat pada hatimu dan mintalah pendapat pada jiwamu, wahai Wabishah. Sesuatu itu adalah kebaikan bila ia membuat hati tenteram, membuat jiwa tenteram, sedangkan dosa membuat kegelisah dalam hati dan kegoncangan dalam dada.(Mintalah pendapat pada hatimu dan mintalah pendapat pada jiwamu), meskipun orang-orang telah memberikan pendapat mereka kepadamu tentang hal itu.” ( HR.al-Darimi dari Wabishah ra dan HR. Ahmad).

Orang yang menegakkan kebenaran akan selalu berusaha mengintrospeksi dirinya, sedangkan orang yang selalu melakukan pembenaran, terhadap segala sesuatu yang dilakukannya, akan selalu berusaha menutupi kesalahannya, entah itu karena gengsi, malu untuk mengakui kesalahan, atau karena sombong, hingga sulit menerima kebenaran yang disampaikan orang lain. Rasulullah Saw bersabda, “Orang yang pandai adalah yang mengekang jiwanya dan beramal untuk kehidupan setelah kematian. Sedangkan orang lemah adalah yang selalu mengikuti hawa nafsunya dan banyak berangan-angan terhadap Allah.” (HR at-Turmudzi dan Ibnu Majah).

Ketahuilah bahwa kebenaran akan membawa kemudahan dan kebahagiaan bagi kita diakhirat kelak, sedangkan pembenaran atas kesalahan yang kita lakukan, hanya akan mempersulit kita di akhirat kelak. Perhatikan firman Allah Swt berikut ini : ”Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya. Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri, meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya.” (QS. Al Qiyaamah [75] : 13-15)

Semoga Allah Swt memberi petunjuk pada kita semua untuk bisa menemukan, mengetahui dan mengikuti kebenaran dan semoga kita semua terhindar dari melakukan pembenaran-pembenaran atas segala salah dan khilaf yang kita perbuat. Dan semoga Allah Swt mengampuni semua pembenaran-pembenaran yang pernah kita lakukan selama ini dan semoga kita diberikan kekuatan untuk tidak mengulanginya lagi, amin.

Dewi Yana

https://jalandakwahbersama.wordpress.com

http://dakwahdewi.herfia.com

99 responses to this post.

  1. ada juga loh orang yang melakukan perbuatan yang salah padahal dia itu sudah tau itu perbuatan salah. …….
    tapi kalau kita melakukan perbuatan yang salah tanpa kita menyadarinya gima mbak???

    Balas

  2. Assalamu’alaikum dewi..
    semoga Allah memberi kita kekuatan untuk tak mengulangi kesalahan..

    itu juga guna sahabat, saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran

    Balas

  3. Assalamu’alaikum, @Mba Dewi Yana
    Subhanallah,
    Penjelasan yang sangat simple dan mudah dicerna, rasanya melengkapi artikel sayah ini namun pada tinjauan sisi yang berbeda… 😀

    Salam hangat selalu, Haniifa.

    Balas

  4. Wahai Ukhti Dewi…. Sungguh sangat inspiratif tulisannya, menggugah jiwa yang lapar dan dahaga akan kebenaran yang hakiki, bukan pembenaran semata…

    Salam semangat selalu
    Assalamu’alaikum… 🙂

    Balas

  5. Posted by andipeace on 28 November 2009 at 19:54

    assalamu’alaikum

    begitulah sahabat……saling berbagi.

    salam hangat mbak

    Balas

  6. Posted by yusupman on 28 November 2009 at 20:03

    Assalamu’alaikum..Kebenaran dan pembenaran dua kata yang sekilas sama namun berbeda dala arti yang sebenarnya yach..Pembenaran biasanya timbul dari sebuah kebenaran yang di paksakan,yaitu kesalahan yang disembunyikan agar tampak seperti kebenaran.Dan kebenaran tidak akan bisa di selewengkan mestinya,karena kebenaran sampai kapanpun akan menjadi pemenang,karena kebenaran datangnya dari Allah yang maha benar.
    Wassalam

    Balas

  7. Assalamu’alaikum ,,,
    saya ngajak tukeran link nih ,,,
    saya tunggu konfirmnya ya .. 🙂

    Balas

  8. assalamu’alaikum.. senang berkunjung kesini.. karena bloggernya yang biasanya bicaranya tidak enak [ngalor-ngidul], disini jadi santun semua.. maksudnya saya sendiri, ndak menyinggung yang diatas-atas lho.. hehe.. saya masih penasaran pada profesi seorang kuasa hukum/pengacara. Bilamana dia membela seorang yang kenyataannya salah, tapi dia membelanya demi profesi/uang..

    Balas

  9. Terima kasih Mbak sudah mencerahkan dan saya sependapat sekali dengan uraian di atas. Andaikan yang kita dengan selalu kebenaran terutama di berbagai media saat ini betapa mungkin nyamannya telinga ini ya Mbak. Namun ya itulah mungkin hiruk pikuk hidup selalu sempurna dengan adanya sifat salah dan benar. Semoga saja kita menghindari beragam kesalahan terutama sifat munafik sehingga selalu mencari-cari pembenaran.
    Sekali lagi terima kasih sudah mengingatkan. Salam

    Balas

  10. Hati kecil kita tak bisa berbohong ya Mba. tapi kadang saya juga melakukan hal demikian, pembenaran atas apa yang saya lakukan, padahal hati kecil mengatakan ini tidak benar, ini bukan begini dll.

    terima kasih Mba telah di ingatkan untuk kita semua.

    Balas

  11. Ok ,, link sudah saya pasang sesuai pesanan … heheh
    Oya … mohon koreksi sedikit nih Mbak ,,
    link saya pake www ya .. soalnya agak error …
    Terima kasih ,,,

    Balas

  12. Assalamualakum ya ukhti.,.,
    sebelimnya salam kenal dari anak tenggarong.,.
    boleh tukeran Link nga?,. Link dah kupasang,. kalau dah di pasang kasih info ok,. makasih :)”

    wassalam,.,.

    Balas

  13. assalamualaikum bu, semoga menikmati akhir pekan ini dengan kebahagiaan, salam sukses… wassalam

    Balas

  14. hari-hari belakangan ini, kebenaran sedang dipertaruhkan…makna kebenaran seolah dibiaskan sesuai kepentingan.
    tulisan di atas, hendaknya meneguhkan kita untuk mengedepankan kebenaran dan tidak mencoba melakukan pembenaran terhadap sesuatu yang tidak benar.

    Balas

  15. hari-hari belakangan ini, kebenaran sedang dipertaruhkan. makna kebenaran seolah dibiaskan sesuai kepentingan.
    tulisan di atas, hendaknya meneguhkan kita untuk selalu mengedepankan kebenaran dan tidak mencoba melakukan pembenaran terhadap sesuatu yang tidak benar.

    Balas

  16. Posted by ABDUL AZIZ on 29 November 2009 at 17:24

    Assalamu’alaikum,
    “Semoga Allah Swt memberi petunjuk pada kita semua untuk bisa menemukan, mengetahui dan mengikuti kebenaran dan semoga kita semua terhindar dari melakukan pembenaran-pembenaran atas segala salah dan khilaf yang kita perbuat.”

    Tepat sekali Bu, kebenaran mutlak hanya milik Allah, Al-Haq, Yang Maha Benar. Hanya dengan petunjuk-Nyalah kita akan memperoleh kebenaran..
    Sebuah tulisan yang bagus dan menarik. Terima kasih.
    Salam buat seluruh keluarga.

    Balas

  17. Selamat Hari Raya Idul Adha 1430 Hijriah

    Balas

  18. Posted by The fachia on 30 November 2009 at 04:39

    Kebenaran semata-mata hanya milik Allah, dan bila KIta berpegang pada AlQur’an & Hadist, Insya Allah Kita dlm jalan yg benar. 🙂

    Balas

  19. Kadang sesuatu yang menurut kita benar belum tentu benar karena ketidak tahuan kita akan sesuatu itu. Begitu juga pembenaran yang kita lakukan biasanya berasal dari pemahaman kiyta yang dangkal ilmu. Makanya kenapa kita diperintahkan untuk menuntut ilmu karena ilmu diibaratkan cahaya yang mengantarkan kita dari kegelapan ke cahaya kebenaran.

    Balas

  20. hmm.. postingannya mantap..
    oya selamat Idul Adha ya.. maski telat 🙂

    Balas

  21. mbak…saya minta izin pasang rss feed mbak di blog saya.. [padahal sudah dipasang]..

    Balas

  22. mendinginkan hati disini 🙂

    Balas

  23. great. adem bacanya

    Balas

  24. Assalamu’alaikum,…
    Teh Dewi emag hebat! salut.
    Terima kasih pencerahannya teh…
    Kebenaran memang hanya milik Allah,

    Balas

  25. Assalamu’alaikum, @mba Dewi Yana
    Sepertinya ada orang yang mengharapkan pembenaran dari kebenaran (unsur kebetulan), kalau @mba tidak keberatan silahkan baca ini:

    Mujizat Muhammad

    Wassalam, Haniifa.

    Balas

  26. Kebenaran yang haqiqi adalah kebenaran yang bersumber dari al-qur’an dan assunnah yang sesuai dengan pemahamah rasulullah dan para sahabat…bukan begitu mbak? slm kenal

    Balas

  27. saya pernah membaca bahwa hati yang benar (sehingga pernyataan mintalah pendapat hatimu dapat dipercaya) adalah hati yang selalu dekat dengan Allah. jika hati kita tidak dekat, sulit juga bertanya pada hati yang telah berkarat. terima kasih atas sharingnya, dew….

    Balas

  28. salam
    saya meng-amin tulisan pada paragrap terakhir. selamat hari raya Idul Adha. (afwan telat)

    Balas

  29. Menyapa sahabat di pagi hari,

    Salam Damai di Bumi, and Have a Nice Day

    Balas

  30. Posted by andipeace on 1 Desember 2009 at 22:09

    kunjungan malam kerumah sahabat…

    salam hangat

    Balas

  31. Assalamualaikum Teh Dewi,
    Apa kabarnya?

    Balas

  32. Assalamu’alaikum mba Q sayang… moga baik terus dan selalu dalam lindungannya
    postingan kali ini sangat sesuai dengan keadaan carut marut dalam negeri kita yang makin lama makin susah kita bedakan siapa yg benar dan sapa yang salah…
    dansaya suka dengan hadist HR.al-Darimi dari Wabishah ra dan HR. Ahmad yg mengatakan Mintalah pendapat pada hatimu dan mintalah pendapat pada jiwamu), meskipun orang-orang telah memberikan pendapat mereka kepadamu tentang hal itu.”
    terimaksi mb… 🙂

    Balas

  33. betul, mba. kebenaran dan pembenaran itu beda. sy pernah baca artikel serupa. 🙂

    btw, mba, dila ngundang mba utk membaca postingan dila terbaru di http://dhila13.wordpress.com/2009/12/02/sundal-peradaban/
    soalnya mau tau tanggapan mba dewi gmn. makasih sebelumnya mba. 🙂

    Balas

  34. aku sedih mengapa saat aq ingin brbuat baik selalu banyak halangan..

    Balas

  35. setiap kali saya berkunjung ke blog ini.
    saya slalu ingat d0sa2 saya yg begitu banyak..

    Balas

  36. benar.
    mengikuti kata hati adalah hal yang paling tepat.

    Balas

  37. Nice article …
    Salam kenal ..
    🙂

    Balas

  38. Salam Hangat Sahabat,

    Semoga Hal Terindah Tlah Tercipta Hari Ini
    Dan Selalu Damai Di Bumi
    Sapaku DiSeparuh Perjalanan Hari Ini

    Peace and Green

    Balas

  39. memang seperti itu yang kadang kita lakukan. dan kesadaran itulah yang akan mengeluarkan kita dari kegelapan dan mendung kedustaan dan pembenaran. sungguh yang benar itu telah jelas dan yang batil juga telah jelas. maka pilihlah selalu untuk berhujah dengan hatimu…..

    keep inspire mbak!
    🙂

    Balas

  40. Posted by Siti Fatimah Ahmad on 2 Desember 2009 at 23:24

    Assalaamu’alaikum sahabat..

    Didoakan sihat dan bahagia hendaknya dalam lindungan Allah swt. Saya hadir untuk memohon bantuan ilmu berhubung persoalan yang saya temui dan hadapi.. mohon ke laman saya untuk mengetahuinya. Mudahan saya mendapat kebenaran dan pembenarannya. Salam mesra dari saya di Bangi buat Dewi Yana.

    Balas

  41. Assalamualaikum met malam Mba Dewi.. 😀

    saya setuju dengan pendapat bahwa kebenaran bisa menenteramkan hati dengan mau mendengar kebenaran tanpa mencari pembenaran sendiri yang berarti hanya menutupi kesalahan itu sendiri. 😀

    selamat malam & selamat beristirahat Mba Dewi Wassalam

    Balas

  42. Salam Pagi,

    Mentari telah muncul dan senyum, semoga indah hidupmu hari ini. Selamat berkarya dan tersenyumlah.
    Karena kita masih diijinkan bersapa di hari ini.

    Keep Smile

    Balas

  43. semoga kita senantiasa tetap berpijak pada jalan kebenaran
    ya teteh

    Balas

  44. yup semoga kita teringat dengan semua ini.

    Balas

  45. Sepanjang hati ini kita pelihara dari debu dosa-dosa, maka ia akan tetap jernih. Yang dikeluarkan dari hati itu pun sesuatu yang benar.. Btw, nasihat yg baik sekali Mbak Dewi..

    Balas

  46. hanya hati dan jiwa yg lapang, yg benar2 bisa menerima kebenaran…

    sungguh ulasan yg sangat menarik, mbak…

    salam hangat dan damai selalu… 🙂

    Balas

  47. Tidak biosan rasanya membaca postingan menyejukkan seperti ini,..

    Balas

  48. Tetap Istiqomah ukhti 🙂

    Salam

    Balas

  49. Assalamu’alaikum, mudah-mudahan saya selalu di tunjukkan jalan yang benar terus mbak.

    Balas

  50. Selamat pagi.. 🙂

    Balas

  51. Sumpah palsu seringkali diucapkan demi pembenaran diri.

    Balas

  52. Sumpah palsu seringkali diucapkan demi pembenaran diri. Berlindung diri dari sumpah palsu.

    Balas

  53. lakum dinukum wakyadin aja mba..
    salam hangat buat keluarga semoga senantiasa dalam rahmat dan rahimnya.. amin

    Balas

  54. Assalamu’alaikum teh dewi, apa kabarnya?

    Balas

  55. selalu berjalan dalam kebenaran…,

    Balas

  56. Posted by Siti Fatimah Ahmad on 7 Desember 2009 at 04:32

    Assalaamu’alaikum

    Sahabat dirai dan dijemput ke Laman Menulis Gaya Sendiri untuk menerima AWARD PERSAHABATAN – YOU’RE A GREAT BLOGGER sempena ULANG TAHUN PERTAMA laman saya. Salam mesra dari Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia.

    SITI FATIMAH AHMAD

    # juga sahabat yang pernah berkomentar di laman saya dan melihat iklan ini, bimbang saya tidak sempat ke laman sahabat pula kerana terlalu ramainya.. 😀

    Balas

  57. yang sering sekarang orang sok benar dan mencari pembenaran

    Balas

  58. salam kenal….
    kunjungan pertama….
    memang kita sering seperti itu,…. sesuatu hal yg salah bukannya kita akui esalahan trsbt tetapi kita malah mencari pebenaran atas ksalahan kita..
    salam

    Balas

  59. lama nggak kesini neh..
    semoga ukhti masih tetap semangat terus meretas jalan dakwah

    Balas

  60. assalamu alaikum,
    lama juga tidak berkunjung ke blog ini
    tauziyah yang sangat bagus mbak Dwi,
    jazakillah ya….

    Balas

  61. saya pernah melihat dengan mata kepala sendiri…. ada orang yang benar2 salah, ada bukti dan saksi, tapi dia malah membenarkan dirinya…

    Balas

  62. adakah kebenaran di dunia ini mbak???

    Balas

  63. semoga kebeneran di negeri ini dapat di tegakkan..amin
    maaf comentnya rada melenceng dari artikelnya hehehe…
    ingin berbagi info Coin IBSN Peduli Keadilan

    Balas

  64. Thx nasehatnya 🙂

    Balas

  65. kebenaran akan selalu menang

    Balas

  66. Assalamualaikum Mbak Dewi,
    Thanks atas sharingnya.
    Kadang mengatakan kebenaran memang sulit disaat-saat tertentu, sehingga sebagai manusia terpaksa berbohong. Hal ini bisa terjadi dimana saja, dan semakin marak apabila kita belihat tayangan televisi akhir-akhir ini.

    Segala sesuatu baru terbuka setelah kebohongan itu mulai diungkap dalam sebuah rekaman yang saksikan secara terbuka, Antusiasme masyarakat begitu tinggi bak menyaksikan siaran langsung pertandingan sepak bola.

    Semoga Allah SWT. menunujukkan kebenaran atas carut marutnya wajah kebenaran di negara kita,
    Amin ya robbal alamin…

    Balas

  67. manusia harus berusaha untuk benar tetapi Alla Maha Benar.

    posting yang bermanfaat.

    Balas

  68. Salam Takzim
    Kembali lagi ke mari sekalian ngucapin
    Selamat tahun baru 1431H
    Semoga banyak pahala yang disimpan
    Salam Takzim Batavusqu

    Balas

  69. salam kenal 😀

    paling bagus dengarkan suara hati lalu yakin lalu kerjakan, ya. ini juga yang mungkin menginspirasi pak Honda dalam mewujudkan impiannya; dikupas dalam 2 posting bagus (menurut saya, hehe…) di sini, Gagal Lagi, Gagal Lagi…, dan di sana, Hello Indonesia, Apa Mimpi Kita?<

    ini bonusnya, Kalender 2010! agar mbak Dewi tidak lupa cepat aktif kembali berblog ria…

    salam

    Balas

  70. Posted by Siti Fatimah Ahmad on 18 Desember 2009 at 00:15

    Assalaamu’alaikum

    SAHABAT
    Walau…
    Langkah tak bertemu
    Tangan tak berjabat (perempuan sahaja ya)
    Ucapan tak terdengar
    Izinkan hati ini memohon maaf
    Atas segala…..
    Sikap dan lisan yang tak terjaga
    Janji yang terkota
    Hati yang kerap berprasangka (insya Allah tiada)
    Sepanjang setahun perkenalan kita
    Selama persahabatan kita terjalin di dunia maya
    Terima kasih atas kasih sayang dalam ukhuwwah yang dicerna
    Semoga kita selalu di dalam perlindungan-Nya

    SELAMAT MENYAMBUT MA’AL HIJRAH 1431
    Salam Awal Muharam dan salam manis dari saya di Bangi, Selangor, MALAYSIA.

    SITI FATIMAH AHMAD

    Balas

  71. Wah pantesan jarang mampir… semoga urusannya lekas kelar sob.. duniamaya agak sepi tanpa kehadiran jalandahwahbersama… selamat tahu 1431 H .. selamat hari ibu dan selamat tahun baru 2010.. hahaa.. borongan nih….biasa akhir tahun sibuuuk tutup buku..

    Balas

  72. wah.. gapapa mba yana… aku mampir kesini cuma buat ngucapin met tahun baru hijriah….

    btw, mau ngajak utk ikutan tasyakuran blog dila di http://dhila13.wordpress.com/2009/12/17/tasbih-bukan-kontes-biasa-sticky/ dalam rangka tahun baru hijriah dan milad dila di bulan muharram yang beruntung nanti akan dapat sebuah novel sebagai bingkisan.. dateng yaa… 🙂 *klo sempet ya mba*

    semoga urusannya lancar.. amin

    Balas

  73. Posted by finda on 18 Desember 2009 at 20:55

    Aslm..Mba’ Dewi… hehe..sedang sibuk rupanya..Moga dipermudah ya urusannya.. Ma’annajah..

    Balas

  74. wah blognya keren ya, berkunjung ke blog sekeren ini bisa membuat barajakom
    ikutan keren, aku numpang keren ya sob, makasi..

    Balas

  75. […] pun director, baik seorang menteri ataupun seorang peragawati. Kita semua terlahir dari rahim ibu, ibu yang dengan tulus ikhlas mengandung merawat dan membesarkan kita hingga sekarang kita menjadi seperti ini. Coba saja kalo […]

    Balas

  76. Selamat Hari Ibu, Natal dan Tahun Baru 2010…

    Balas

  77. Posted by Siti Fatimah Ahmad on 23 Desember 2009 at 02:43

    Assalaamu’alaikum

    SELAMAT HARI IBU ini ku tujukan buat:

    1. SAHABATKU ….SEORANG IBU
    2. IBU KALIAN
    3. ISTERI KALIAN

    SAHABAT,
    MENGERTILAH BAHAWA…..

    Hati IBU bagaikan jurang yang didasarnya selalu ada maaf
    Di sisi IBU adalah tempat yang paling aman
    Cinta IBU tidak pernah lapuk
    Cinta IBU adalah yang laing baik daripada segalanya.

    # KEPADA SAHABAT DAN PEMBACA YANG BERADA DI LAMAN SAHABATKU INI… Semua anda dijemput ke LAMAN MENULIS GAYA SENDIRI untuk menerima HADIAH AWARD –AWARD ISTIMEWA dari saya sempena menyambut SELAMAT HARI IBU di Indonesia.

    Dengan segala hormatnya saya mempersilakan anda sekelian menerimanya sebagai tanda ketulusan hati SEORANG SAHABAT yang mencintai kalian.

    Selamat Tahu Baru Hijriyyah 1431 dan Selamat Tahun Baru 2010
    Salam mesra dari BANGI, MALAYSIA.

    -SITI FATIMAH AHMAD –
    22 Disember 2009/RABU

    Balas

  78. iyah teh hati kecil meman9 tidak bisa berbohon9,dialah nurani yan9 palin9 jujur didunia…

    Balas

  79. Posted by Intan Herawati on 23 Desember 2009 at 16:10

    Alhamdulillah, aku bisa membeli ke tiga buku Mbak Dewi dengan harga murah, bukunya manteb banget Mbak, kapan buku ke empatnya terbit? Mbak lagi sibuk ya…. ?? moga urusannya bisa cepet selesai. Temen-temen, di toko buku Gramedia Grand Indonesia, semua buku-buku lagi di discount 30 %, kalau mau beli buku, kesana saja, cuma sampai tanggal 25 Desember ini.

    Balas

  80. salam kenal, ditunggu lagi keaktifannya dalam dunia blog 😀

    come to Blog Bisnis

    Balas

  81. Assalamu’alaikum Wr. Wb.
    Teh Dewi Apa Kabarnya, ?
    Semoga sukses & sehat selalu
    Wasalamu’alaikum…

    Balas

  82. Posted by KangBoed on 28 Desember 2009 at 23:05

    😆 😆 😆 😆 😆

    RAIHLAH “JATI DIRI MANUSIA”.. untuk

    MENGEMBALIKAN JATI DIRI BANGSA INDONESIA

    Salam Cinta Damai dan Kasih Sayang ‘tuk Sahabatku terchayaaaaaank

    I Love U fuuullllllllllllllllllllllllllllllll

    Balas

  83. 😆 😆 😆 😆 😆

    Salam Cinta Damai dan Kasih Sayang ‘tuk Sahabatku terchayaaaaaank

    I Love U fuuullllllllllllllllllllllllllllllll

    Balas

  84. Hati itu ibarat Cermin, yang di dalamnya akan nampak segala sesuatu yang di ingat/di zikirkan.
    Apabila Hati sering mengingat akan sesuatu maka sesuatu itu menjadi Tuhannya.
    Jika Hati selalu terkenang dan teringat akan Harta, maka Harta itu menjadi Tuhannya….
    Jika Hati selalu terkenang dan teringat akan Tahta, maka Tahta itu menjadi Tuhannya….
    Jika Hati selalu terkenang dan teringat akan Kecantikan & Ketampananan dari seorang Wanita & Pria, maka Kecantikan & Ketampanan akan menjadi Tuhannya… dll….dll….dll.

    Hmm.. itulah Mengapa pemurnian hati itu menjadi penting.. agar diri ini tiada tertipu lagi.. agar jangan hidup dalam kiamat dalam diri..

    Segala sesuatu adalah Sifat, dan Sifat itu bukan Zat walau tiada lain datang dari pada Zat. Tetapi tetap saja bukanlah Zat. Jika perhatian seseorang tertuju kepada Sifat, maka di pastikan dirinya akan mengalami penderitaan Batin. Karena sesuatu Sifat itu pasti akan ber ubah2 dan sudah pasti tidak lah Kekal.

    Bangkit dan mulailah melangkah meraih kesuksesan dalam KETENANGAN JIWA sebagai pembuka Pintu Gerbang ke Tuhanan.
    KETENANGAN JIWA yang MURNI karena Kesadaran ZATULLAH bukan KETENANGAN JIWA yang di dapatkan dari apa2 yang ada di dalam Dunia dan bukan pula KETENANGAN JIWA yang di dapatkan dari keberadaan yang GOIB-GOIB.

    Selain KETENANGAN JIWA yang MURNI karena kesadaran ZATULLAH, maka semuanya adalah KETENANGAN JIWA yang PALSU, yang TERBELENGGU, yang SEMU.

    Segala sesuatu yang ada dalam dunia dan segala sesuatu dari yang Goib-Goib itu semua hanyalah Perhiasan ke Indahan dari Sifat Jamalullah saja, dan bukan sebagai Tujuan melainkan hanya sebagai Penghias kehidupan saja.

    Jika itu semua di jadikan sebagai Patokan Hidup, maka tunggulah saatnya Kehancuran baik pada diri Sendiri maupun yang di luar diri.

    Tetapi Jika kembali kepada Tujuan yang sebenarnya, yaitu yang berada pada jalan KETENANGAN JIWA yang MURNI karena kesadaran ZATULLAH, maka merekalah orang2 yang beroleh Anugrah KEMULYAAN SEJATI. Dan itulah sebenar2nya Shirootol Mustaqiim (Jalan yang Lurus).

    Sudah Saatnya kita semua bangkit…!!!! Bersatu Padu di dalam KESADARAN yang demikian. saatnya bersama meraih Jati Diri Manusia untuk Mengembalikan Jati Diri Bangsa
    tinggalkan segala hal yang PALSU, SEMU dan yang MEMBELENGGU DIRI. Kembali kepada Fitrah Diri yaitu KESUCIAN tanpa perbedaan. Dan itu semua bisa di dapatkan dalam KETENANGAN JIWA yang MURNI karena kesadaran ZATULLAH.

    Balas

  85. kebenaran ,tetap lah benar ,tdk bisa d salah kan …..

    ???????????

    Balas

  86. makasi dah mengingatkan!

    Balas

  87. Assalamu’alaikum @Mba Dewi Yana

    Selamat tahun baru 2010, mari kita awali dengan niat dan kemauan yang kuat semoga Allah melancarkan dan memudahkan semua usaha kita, Amin.

    Salam hangat selalu,

    #Haniifa.

    Balas

  88. Wow… selamat ya Mbak Dewi, PAGERANK nya NAIK JADI PAGE RANK 5, sebuah prestasi yang patut dibanggakan. Kapan nih ada materi baru, kita-kita perlu penyegaran rohani dari Mbak, semoga semua urusan Mbak bisa cepat selesai supaya bisa ngeblog lagi, amin.

    Balas

  89. Selamat malam Ibu wah senang sekali berkunjung ke web nya penuh hikmat dan saya senang kata-kata ini : Orang yang ikhlas adalah orang yang tidak menyertakan kepentingan pribadi atau imbalan duniawi atas apa yang ia lakukan. Tujuan orang yang ikhlas hanya satu, yaitu bagaimana agar apa yang dilakukannya diterima oleh Allah SWT. Wah luar biasa, saya setiap hari belajar untuk hidup ikhlas dengan berbagai tantangan yang ada. Terima kasih postingan yang bagus, Sukses untuk anda.

    Regards, agnes sekar

    Balas

  90. Posted by unie on 26 Januari 2010 at 19:46

    Subhanalloh, keren abiez… artikel_y izin copy-past yuah…hatur nuhun…

    Balas

  91. Posted by unie on 26 Januari 2010 at 20:04

    subhanalloh keren abiez, izin copy – paste yuah, hatur nuhun!

    Balas

Tinggalkan komentar